Selasa, 07 Desember 2010

HIKMAH MEMBACA DAN MEMPELAJARI AL-QUR’AN

HIKMAH MEMBACA DAN MEMPELAJARI AL-QUR’AN
Drs. H. Khairul Akmal Rangkuti

            Al-Qur’an adalah firman Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw. Melalui perentaraan Malaikat Jibril dengan berbahasa Arab, diturunkan secara berangsur-angsur dan diriwayatkan secara mutawatir yang dimulai dari surat Al-Fatihah dan diakhiri dengan surat An-Nas, serta dinilai ibadah bagi orang yang membacanya.

Membaca atau mempelajari Al-Qur’an maupun mengajarkannya mempunyai hikmah yang sangat banyak antara lain adalah :

1. Mendapat pahala dari Allah dan menambah karunia Allah.
Allah berfirman dalam surat Fathir ayat 29-   30.

إِنَّ الَّذِينَ يَتْلُونَ كِتَابَ اللَّهِ وَأَقَامُوا الصَّلَاةَ وَأَنفَقُوا مِمَّا رَزَقْنَاهُمْ سِرّاً وَعَلَانِيَةً يَرْجُونَ تِجَارَةً لَّن تَبُورَ ﴿٢٩﴾ لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُم مِّن فَضْلِهِ إِنَّهُ غَفُورٌ شَكُورٌ ﴿٣٠﴾
Artinya :Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan salat dan menafkahkan sebahagian dari rezeki yang Kami anugerahkan  kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan     perniagaan yang tidak akan merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi " Maha Mensyukuri “ . ( Allah mensyukuri maksudnya adalah: Bahwa Allah memberi pahala terhadap amal-amal hamba-Nya, memaafkan kesalahannya, menambah nikmat-Nya dan sebagainya).

2. Orang yang mempelajari dan mengajarkan Al-Qur’an adalah manusia yang terbaik.
Rasul Saw. Bersabda : “ خـَـيْـرُ كـُمْ مـَنْ تـَعَـلـَّمَ الـْــقــُـرْ آنَ وَعَـلـَّمَـهُ “.
Artinya : Orang yang terbaik diantara kamu adalah orang yang mempelajari Al-Qur’an dan orang yang mengajarkannya.

3. Orang yang membaca Al-Qur’an diberi sepuluh pahala dalam setiap huruf yang dibaca.

4. Orang yang membaca Al-Qur’an diberi Allah ketenangan hidup dan mendapat rahmat Allah serta dinaungi oleh para Malaikat.
Rasul Bersabda, artinya : “ Tidaklah berkumpul sekelompok manusia disalah satu rumah Allah dimana mereka membaca dan  mempelajari kitab Allah (Al-Qur’an) melainkan Allah menurunkan kepada mereka ketenangan dan menurunkan rahmatnya, mereka akan dinaungi oleh para Malaikat dan Allah selalu menyebut nama mereka disisinya”.  ( H. R. Muslim dan Abu Daud ).

5. Orang yang membaca Al-Qur’an selalu mendapat cahaya dalam kehidupannya.
Rasul bersabda, artinya : “ Barang siapa mendengar satu ayat dari kitab suci Al-Qur’an maka Allah akan memberi kepadanya kebaikan yang banyak, dan barang siapa yang membacanya maka dia akan mendapatkan cahaya pada hari kiamat “. ( H. R. Ahmad ).

6. Orang yang membaca Al-Qur’an akan mendapat pemberian yang terbaik dari Allah.
Rasul bersabda melalui firman Allah dalam Hadits Qudsi, artinya : “ Barangsiapa yang hidupnya disibukkan dengan Al-Qur’an maka aku akan memberinya sebaik-baik apa yang aku berikan kepada orang-orang yang meminta kepadaku,dan keutamaan kalam ( perkataan ) Allah atas segala kalam adalah bagaikan keutamaan Allah atas segala makhluknya”. ( H.R. Tirmizi ).

7. Al-Qur’an seperti pohon yang harum baunya dan enak rasanya.
Rasul Saw. bersabda, artinya : “Perumpamaan orang mukmin yang membaca Al-Qur’an adalah seperti pohon “Al-Utrujah”, aromanya sangat wangi dan enak rasanya, sedangkan perumpamaan mukmin yang tidak membaca Al-Qur’an adalah seperti pohon yang bernama “ Tamroh “ yaitu pohon yang tidak mempunyai harum walaupun rasanya manis. Perumpamaan orang munafik membaca Al-Qur’an adalah seperti pohon “ Robhanah “ yaitu harum baunya tapi pahit rasanya, dan perumpamaan orang munafik yang tidak membanya Al-Qur’an adalah seperti pohon “ Hazdolah “ yang tidak mempunyai   wangi sama sekali dan rasanya pahit”. ( H.R. Bukhori, Muslim, Nasa’i dan Ibnu Majah ).

8. Orang yang membaca Al-Qur’an akan dibangkitkan pada hari kiamat bersama orang-orang yang mulia.
Rasul bersabda, artinya : “ Orang yang mahir membaca Al-Qur’an mereka akan dibangkitkan bersama orang-orang yang mulia, sedangkan orang yang membaca Al-Qur’an dengan tersendat-sendat (belum mahir) maka dia akan mendapat dua  pahala “ ( H.R. Bukhori, Muslim, Nasa’i dan Ibnu Majah ).

9. Al-Qur’an yang dibaca akan menjadi penolong pada hari kiamat.
Rasul bersabda, artinya : “ Bacalah Al-Qur’an karena dihari kiamat kelak dia akan menjadi penolong bagi orang yang membacanya “. ( H.R. Muslim ).

10. Al-Qur’an yang dibaca akan menjadi mahkota bagi kedua orang tua.
Raul bersabda, artinya : “ Barang siapa yang membaca Al-Qur’an dan mengamalkan isi kandungannya berarti dia memakaikan mahkota kepada kedua orang tuanya pada hari kiamat, cahayanya lebih baik dari cahaya matahari yang masuk kedalam rumah-rumah di bumi ini, maka bagaimanakah lagi pahala bagi orang yang mengamalkannya? “. ( H.R. Abu Daud dan Hakim ).

11. Membaca Al-Qur’an dapat menjadi obat dan kunci kesuksesan.
Rasul bersabda, artinya : “ Sesungguhnya Al-Qur’an itu adalah hidangan Allah, maka ambillah dari hidangan tersebut seberapa kamu sanggup. Sesunggunya Al- Qur’an itu adalah talinya Allah, cahaya yang terang, obat yang berguna, pelindung bagi orang yang berpegang teguh dengannya dan kesuksesan bagi orang yang mengikuti ajarannya “. ( H. R Hakim ).

12. Al-Qur’an yang dibaca dapat memberikan syafa’at untuk sepuluh orang keluarga.
Rasul bersabda, artinya : “ Barang siapa yang membaca Al-Qur’an dan menyatakannya (membacanya dengan jelas dan baik ), lalu dia halalkan apa yang   dihalalkan dalam Al-Qur’an dan dia haramkan apa-apa yang diharamkan dalam Al-Qur’an maka Allah akan memasukkannya ke dalam syurga dan dia akan memberikan syafa’at kepada sepuluh orang dari keluarganya yang telah di ponis masuk ke dalam neraka “.  ( H.R. Ibnu Majah dan Tirmizi ).

Tidak ada komentar: